Rabu, 05 Mei 2010

BUTUH PENDEWASAAN


SATUAN Polisi Pamong Praja Kota Singkawang sering melakukan razia pegawai negeri sipil saat jam kerja. Setiap razia banyak PNS terjaring, terutama di warung kopi. Walikota Singkawang, Hasan Karman menanggapinya. Dia mengatakan, PNS butuh pendewasaan. Harus benar-benar bekerja dan mendedikasikan segenap daya dan pikiran pada masyarakat melalui instansinya masing-masing. “Masih banyak yang nongkrong di warung kopi artinya belum dewasa. PNS butuh pendewasaan,” tuturnya.Razia dilakukan karena banyak masyarakat yang risih melihat PNS berseragam dinas duduk di warung kopi pada jam kerja. Pemkot mendapat masukan dari masyarakat melalui pesan singkat. “Banyak SMS yang masuk. Laporan masyarakat itu kita tindaklanjuti. Wajar saja masyarakat risih,” kata Hasan Karman.

Dia berjanji akan menindaknya sesuai aturan. Penindakan cenderung pada pembinaan. “Ada sanksinya, sesuai aturan. Banyak orang yang bilang langsung pecat. Tidak dapat demikian, ada tahapan dan sesuai pelanggarannya,” ucapnya.Setiap PNS yang terjaring rajia Sat Pol PP, kata Hasan Karman, akan ditindaklanjuti. Pihaknya akan menentukan sanksi yang akan diberikan. “Tetap akan kita tindaklanjut sebagai efek jera,” ujarnya.Dia mengingatkan, PNS yang terjaring tidak mengulangi perbuatannya. Terlebih bagi CPNS yang baru saja diterima. “Jangan karena sanksinya enteng perbuatan terus diulangi. Nanti catatan pelanggaran akan kita catat dan menjadi dasar kepangkatan dan jabatan,” tegasnya.(hen)/www.pontianakpost.com