Selasa, 12 November 2013

Belajar Tanggap darurat Menghadapi Banjir Di Singkawang





Singkawang,13-11-2013 - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)  bersama Badan Bencana Penanggulangan Bencana (BPBD) Provinsi Kalimantan Barat melakukan pertemuan dalam rangka penyusunan kontijensi di Kota Singkawang dilaksanakan tanggal 11 - 15 Nopember 2013.

Kepala Pelaksana BPBD Propinsi Kalimantan Barat,Ir.Sawal Bondoreso MM,Selasa (12/11)  mengatakan Kegiatan penyusunan rencana kontijensi ini diharapkan Singkawang akan mempunyai relawan yang tangguh dan siap siaga dalam menghadapi bencana yang diakibatkan dari faktor Alam dan Non Alam.

Selanjutnya Sawal mengatakan Singkawan akan mempunyai Tim yang tangguh dalam penanggulangan Bencana sesuai protap yang ada dan sanggup menghadapi situasi yang serba darurat.

Penanggung jawab Operasional Kegiatan dari BPBD Kalbar menjelaskan Dengan kegiatan penyusunan Kontijensi di Kota Singkawang  ,maka dapat tersusunnya draff produk hukum dalam penanggulangan bencana di Singkawang.

,"Singkawang harus waspada dalam 6 bulan kedepan untuk menghadapi potensi  masalah banjir,musim hujan sekarang ini terus berlanjut sehingga dapat terjadinya  banjir,tentunya SKPD serta Organisasi masyarakat dan elemen masyarakat sudah harus waspada,' ucapnya dengan senyum ramahnya.

Sekertaris Badan Lingkungan Hidup Kota Singkawang,Drs Karyadi M Si menjelaskan Kegiatan BPBD Kalbar  guna Penanggulangan Potensi Banjir Di Singkawang perlu kita beri apresiasi,selanjutnya kami berharap,Tim yang mendapat pembelajaran guna menghadapi banjir selalu siap siaga dan tanggap darurat setiap saat.

Wakil Direktur Rumah sakit Abdul Azis Kota Singkawang Dr.Barita Ompusunggu menjelaskan  Tentunya dalam proses penanggulangan Bencana Banjir pada penanganan evakuasi  korban tim kesehatan harus dilibatkan sehingga menghindari sedini mungkin terjadinya korban lebih berat.(ky)